Ini 7 Rahasia Ratu Inggris Versi Sepupunya

Ratu Elizabeth II merupakan pemimpin monarki tertua sepanjang sejarah dunia, 64 tahun. Namun sebagaimana orang biasa, sang ratu tentu memiliki keunikan-keunikan yang hanya diketahui kerabat terdekatnya.

Seperti dilansir People, Kamis 5 Januari 2017, salah satu kerabat sekaligus sahabat terdekat Ratu Elizabeth II adalah Margaret Rhodes. Sepupu sang ratu ini merupakan pendamping pengantin saat Elizabeth menikah dengan Pangeran Philip pada November 1947.

Berikut adalah rahasia-rahasia sang ratu yang diungkap Rhodes dalam buku The Final Curtsy: A Royal Memoir By the Queen’s Cousin. Rhodes sendiri wafat pada November lalu dalam usia 91 tahun:

1. Putri Elizabeth muda suka lomba makan

Rhodes dan saudara sepupunya mengikuti lomba makan di Birkhall, Balmoral Estate, Skotlandia. Siapa pun yang dapat makan roti lapis berisi selai Gold Syrup terbanyak, akan menjadi pemenang. Putri Elizabeth, kata Rhodes, menikmati lomba ini. Ia hanya mengingat gelarnya saat menuntut untuk memperoleh tempat duduk di kursi kayu yang dipenuhi peserta. 

2. Dia tak ingin menjadi Ratu.

Elizabeth tiba-tiba berada dalam urutan kepemimpinan Kerajaan Inggris setelah pamannya Edward VIII mundur. Setelah ayahnya Raja George VI mangkat, ia harus memimpin Inggris.  “Saya yakin dia sangat ingin memiliki seorang saudara laki-laki sehingga tak harus menjadi ratu,” Rhodes menulis.

3. Ibu Suri menggunakan tikus mati sebagai target menembak.

Ibu Putri Elizabeth, yang kemudian akan dikenal sebagai Ibu Suri, melatih kemampuannya menembak dengan menjadikan tikus mati sebagai target sasaran. Kemampuan ini sangat penting karena Inggris saat itu terlibat Perang Dunia. Rhodes juga mengungkapkan Raja George VI menyimpan sepucuk revolver untuk melindungi diri jika ada tentara musuh mendekat.

4. Elizabeth jatuh cinta setengah mati pada Pangeran Philip.  

Elizabeth mencintai Philip sejak masih belia. Rhodes mengenang Elizabeth sangat tidak sabar menanti pujaan hatinya kembali dari perang. “Dia tak pernah memperhatikan pria lain. Dia jatuh cinta pada Philip sejak dulu,” Rhodes menulis.

5. Pesta pernikahan Elizabeth sempat terganggu. 

Pesta pernikahan Elizabeth dan Philip ternyata tak sesempurna yang dibayangkan. Rhodes menulis pembawa buket bunga lupa menyimpannya di peti es agar tetap segar. Tiara Elizabeth sempat terjatuh dan rusak sehingga harus diperbaiki sebelum pesta. Sekretaris pribadi Elizabeth meminjam mobil Raja Norwegia yang baru saja tiba, untuk mencari kalung mutiara yang diinginkan Elizabeth di antara kado di Istana St James.

6. Elizabeth sangat menderita berada di Afrika saat ayahnya mangkat.

Dalam surat kepada Rhodes, Elizabeth yang tengah berada di Kenya bersama Philip pada Februari 1952, menyatakan kesedihannya karena berada jauh dari ayahanda yang wafat saat itu. “Saya tidak bisa menghibur Ibu dan Margaret. Bahkan tak ada yang bisa saya lakukan.”

7. Ratu berusaha melindungi cucunya saat Putri Diana wafat.

Saat Putri Diana meninggal dalam kecelakaan tragis pada 1997, rakyat Inggris meminta Kerajaan untuk menunjukkan rasa duka secara lebih terbuka. Namun Rhodes menulis bahwa keinginan utama Ratu saat itu adalah untuk melindungi William dan Harry dari perhatian publik. 


Previous
Next Post »